Bos Batubara Terkaya Di Indonesia - inilah Bos tambang batubara terkaya di Indonesia

Bos Tambang Batu Bara dalam Daftar 50 Orang Terkaya di Indonesia

Di lansir dari Merdeka.com Majalah Forbes baru saja merilis daftar terbaru 50 orang terkaya di Indonesia. Puncak teratas masih diduduki oleh saudara R. Budi & Michael Hartono dengan kekayaan bersih senilai USD 47,7 miliar atau sekitar Rp742,8 triliun.

Tercatat ada beberapa orang terkaya di Indonesia yang menggeluti bisnis di sektor energi, terutama tambang batu bara.

Daftar 50 orang terkaya di Indonesia kali ini diisi dengan miliuner dari berbagai industri dengan nilai yang cukup besar, salah satunya energi.

Mulai dari peringkat Low Tuck Kwong yang merupakan founder dari Bayan Resources, perusahaan batu bara di Indonesia. Kekayaannya kini mencapai USD 12,1 miliar (Rp188,3 triliun).

Selanjut adalah Garibaldi Thohir dan keluarga dengan kekayaan bersih senilai USD 3,45 miliar (Rp53,6 triliun). Garibaldi Thohir dikenal sebagai CEO dan pemegang saham penting Adaro Energy, salah satu eksportir batu bara terbesar dunia.

Kemudian ada Dewi Kam yang menduduki peringkat 21 dengan kekayaan USD 2 miliar (Rp31,1 triliun). Dia mendapatkan sebagian besar kekayaannya dari saham minoritas di perusahaan tambang batu bara Bayan Resources.

Miliuner Selanjutnya

Orang terkaya lainnya dari sektor energi adalah Kiki Barki dengan kekayaan sebesar USD 1,3 miliar (Rp20,2 triliun).

Miliuner ini memiliki tambang batu bara swasta bernama Tanito Harum. Dia dan keluarganya juga memiliki saham di Nickel Mines yang terdaftar di Australia, yang memiliki satu tambang nikel dan dua pabrik nickel pig iron di Indonesia.

Ghan Djoe Hiang, istri dari mendiang Athanasius Tossin Suharya, pendiri grup Baramulti yang bergerak di bidang pertambangan dan perdagangan batu bara berada di urutan 41 orang terkaya di Indonesia. Kekayaannya kini mencapai USD 1,07 miliar.

Sumber : Merdeka.com